ALITT SUSANTO *Calon Bapak Guru yang Menjadi Seorang Penulis Berbakat*

Siapa sih ALITT?
Siapa sih??

Mungkin banyak kalian yang bertanya-tanya, siapa sih sebenarnya sosok ALITT itu, tapi gue yakin 110.796 orang bahkan lebih, mengenal siapa ALITT itu termasuk gue di dalamnya.

Oke, gue jelasin secara singkat tentang siapa ALITT itu sebenarnya.

ALITT adalah seorang penulis, novel pertamanya itu berjudul SHITLICIOUS, gue kenal sama ALITT setelah gue kenal sama @poconggg . ALITT itu temannya si POCI, ntah mengapa gue jadi jatuh cinta sama ALITT.
ALITT itu orangnya ramah, baik hati, tidak sombong, dan yang menyenangkan adalah tidak pernah marah kalau di bully.
Awalnya gue suka sama ALITT, tapi engga buat novelnya yang berjudul  SHITLICIOUS itu, tau kenapa???
Gaya bahasanya itu ga banget, gaya bahasanya seperti ABG LABIL.
Gue langsung ilfeel ketika gue ke GRAMEDIA untuk mecari novel tersebut dan gue membaca sinopsis yang ada di belakangnya. Setelah gue baca sinopsisnya, gue langsung pengen MUNTABER  di GRAMEDIA tersebut. Belakangan gue tau, katanya si ALITT juga nulis novel yang berjudul Gado-gado Kualat. Yah tetap saja gue trauma dengan buku pertamanya itu.

ALITT itu adalah seorang MAhasiswa PAling LAma (MAPALA) di kampusnya, dan dia bangga sekalai atas predikatnya itu, gue engga ngerti sama jalan pikiran dia, tapi dia selalu bilang "lebih enak dengan gelar mahasiswa daripada pengangguran sebab wisuda adalah pengangguran yang tertunda"
Yah itulah ALITT, dia punya berjuta-juta alibi.

ALITT itu tinggal di Jogja karena dia memang kuliah di Jogja, tapi gue lupa sejak kapan dia pindah ke Jakarta dengan alasan karier dan lagi-lagi meninggalkan kuliahnya. Gue bingung kapan dia mau wisuda.
Sekarang ALITT kerja di NYUNYU gue bingung kenapa NYUNYU mau menanpung para tuna-wisuda seperti ALITT dan POCI.

ALITT juga sempat menyelesaikan dan menerbitkan novelnya yang berjudul SKRIPSHIT. Di awal kemunculan SKRIPSHIT, pembaca setia ALITT sangat antusias terhadap novel tersebut terkecuali gue. Ya gue sama sekali ga minat sama SKRIPSHIT. Kenapa? Karena gue takut kecewa dengan novel tersebut, yah trauma gue kan beralasan, alasannya adalah SHITLICIOUS. Tapi ALITT berhasil meyakinkan pembacanya kalau SKRIPSHIT adalah penebusan terhadap karya-karya sebelumnya.

Gue datang jauh-jauh dari Jakarta Utara, itu gue lakukan cuma demi Bang ALITT.

Kisahnya itu bermula ketika gue mengantar adik gue untuk pergi ke pesta pernikahan gurunya di daerah Cililitan,  dan waktu itu gue ke pesta malam-malam dan memaksa gue untuk menginap di rumah tante gue di daerah Jakarta Utara. Gue iseng buka twitter si Bang ALITT dan ternyata tanggal 13 Mei dia bilang bakal ada Meet and Greet bareng dia di Gramedia Mega Bekasi Hypermall (GIANT) yang baru.
Gue pun frustasi, di satu sisi gue kangen kerja, di sisi lain gue pengen ketemu sama Bang ALITT yang mana Bang ALITT akan meninggalkan Jakarta pada awal Juni ini dan akan kembali menetap di Jogja demi Skripsinya :(

Gue bela-belain berangkat dari Jakarta pukul 11.00 WIB untuk apa? Biar gue bisa leluasa menunggu Bang ALITT. Gue udah dandan paling cantik demi dia. Gue nyampe lokasi pukul 12 lewat, dan gue menunggu di lokasi. Gue tanya sama mba-mba Gramedia, katanya dia ga tau kalau ada Meet and Greet hari itu, fustasilah gue, jadi gue dandan untuk siapa???
Ga lama, ada pengumuman kalau meet and greet dimulai pukul 3, tambah frustasi lah gue karena gue yakin kecantikan gue akan pudar 80% karena kelamaan nungguin dia.
Akhirnya guepun ikhlas, dan duduk di tempat meet and geet nya.
Jam menunjukkan pukul 2 siang dan Bang ALITT pun tak kunjung datang. Gue liat di twitter nya, ternyata dia kena tilang di UKI, padahal di lokasi sudah banyak pembaca setia menunggu dirinya.

Dia pun datang pukul 2.30 siang dan acara pun dimulai, semua pembaca yang hadir tak kuasa menahan tawa yang dibuatnya.

Bang AL:ITT itu ternyata humoris, ganteng, putih, lucu, baik, ramah, dan TIDAK BERBULU LAYAKNYA SEORANG WANITA.


Acara pun dilanjutkan dengan sesi foto dan tanda tangan, gue yang waktu itu ga bawa buku SKRIPSHIT karena memang ga punya, tanpa pikir panjang langsung masuk ke Gramedia dan membeli buku tersebut, ini pertama kalinya gue mau ngorbanin sesuatu.

Gue langsung sobek plastik itu dan gue pun ngantri seperti pembaca lainnya.

Tiba lah giliran gue untuk ditanda tangan bukunya, dan Bang ALITT pun bertanya siapa nama gue, untuk dia tulis di kolom yang disediakan di halaman persembahan.

Bang ALITT : "Namanya siapa?"
Gue : "Swisca"

Dan gue langsung melihat Bang ALITT berjuang sekuat ketek bagaimana menulis nama gue dengan benar tanpa cacat, karena gue bakal nyobek buku gue kalau saja sampai dia salah menulis nama gue. dan hasilnyaaa.... Dia bisa menulis naman gue tanpa salah..... 

Gue bahagia banget, Bang ALITT jadi pria pertama yang bisa nulis nama gue tanpa kesalahan sebelumnya. HOREEEE.....

Tulisan Bang ALITT abstrak banget, lebih parah dari ceker ayam

Lalu sesi selnjutnya adalah sesi foto, FYI aja ya, gue udah dandan abis-abisan buat Bang ALITT, tapi ternyata dia make kacamata hitam, jadi pasti dia ga bisa liat kecantikan gue, jadi gue dandan buat siapa?????

Dan ini penampakan tanda keteknya Bang ALITT

Tak seindah wajahnya ya

kaya ceker bebek

Gue langsung mendadak males mandi 3 hari setelah dipeluk Bang ALITT

Ade gue juga ga mau kalah narsis 

GUE DANDAN BUAT SIAPA BANG???

Setelah gue foto-foto sama Bang ALITT, gue langsung melihat sosok tampan yang tak lain adalah Fial yang adalah editor dari bukunya Bang ALITT, lihat betapa ganteng nya dia.

Cool banget kan?? Ga bisa disia-siakan ini ketampananya.

Oh ia, mungkin kalian ada yang belum tau bagaimana penampakan dari SKRIPSHIT, ini dia....

Ia, itu emang di Bang ALITT yang ada gi gambar

Lihatlah si Supri, inget dia Bang, INGET!!!!

FYI, ternyata Bang ALITT itu adalah mahasiswa dari Fakultas Keguruan, ya gue tau itu dari novelnya, SKRIPSHIT, inilah yang membuat gue bangga.

Gue yang awalnya frustasi karena gue juga ada di fakultas yang sama, gue frustasi karena gue ga punya cita-cita untuk mejadi seorang guru, tapi berkat Bang ALITT gue jadi ga frustasi lagi, kenapa?

Karena gue tau, gue ga harus sukses karena gue jadi guru, contohnya Bnag ALITT yang calon guru dan menjadi seorang penulis berbakat. Gue juga punya hobby yang sama kaya lo Bang, NULIS. Dan lo udah bangkitkan semangat gue untuk memyelesaikan novel gue yang tertunda. Gue ga salah milih lo buat jadi INSPRIRATOR dan MOTIVATOR gue Bang.

Gue yakin, walau gue ada di tempat yang mendidik gue untuk menjadi calon guru, tapi nantinya gue akan sukses dengan jalan hidup dan pilihan gue, bukan menjadi seorang guru. Lo dah ngajarin gue banyak hal Bang, gue ga rugi beli novel lo.

Pesan gue:

1. Cepat-cepat selesaikan skripsi mu Bang, terkecuali kalau lo jatuh cinta sama gue, dan mau kita wisuda bareng dan lo nikahin gue, lalu kita punya 2 anak perempuan yang cantik dan 2 anak laki-laki yang ganteng, itu ga masalah, gue ikhlas.

2. Kalau lo butuh MC, gue ikhlas Bang, gue juga punya pengalaman jadi MC kok, ga usah dibayar, buat lo gue kasih FREE.

3. Tetaplah jadi Motivator dan INSPIRATOR buat bnyak orang, terutama gue.

4. Abis wisuda lo mesti balik lagi ke Jakarta.

Terimakasih Bang, udah membuat hidup gue jadi lebih indah dan berwarna, terimakasih udah membuat gue tertawa, ga akan terlupakan 13 Mei 2012 itu.

Sepertinya itu saja dulu ya :) bye-bye